Egy Maulana Vikri membuktikan bahwa ia bisa memberikan dampak besar terhadap permainan ViOn Zlate Moravce dalam duel lawan Ruzomberok di Liga Slovakia.
Egy masuk ke lapangan di menit ke-60 untuk menggantikan Patrik Pinte. Pinte ditempatkan sebagai sayap kanan Vion Zlate Moravce saat bermain.
Saat Egy diturunkan, Vion Zlate Moravce sedang tertinggal 0-1. Gol Ruzomberok dicetak oleh Stefan Gerec di menit ketujuh.
Setelah turun ke lapangan, Egy langsung berusaha keras memberikan dampak positif bagi Vion Zlate Moravce. Egy terus berusaha aktif bergerak membuka ruang dan mencari bola.
Agresivitas Egy langsung menghadirkan peluang emas baginya di meit ke-61. Egy berada di posisi yang ideal saat menerima umpan mendatar Karol Mondek.
Namun sayang, Egy gagal memaksimalkan peluang tersebut. Tendangan Egy masih melambung tinggi di atas gawang.
Egy tak berlarut-larut menyesali kegagalan tersebut. Semenit berselang, ia membuka ruang di sisi kiri.
Egy lalu mengirim umpan silang yang sukses disundul oleh Tomas Horak. Kedudukan pun menjadi imbang 1-1.
Setelah kedudukan imbang, Vion Zlate Moravce terus berupaya keras meningkatkan tekanan ke gawang Ruzomborek. Namun Vion Zlate Moravce justru kembali tertinggal 1-2 lewat gol Marko Keleman di menit ke-68.
Dalam kondisi kembali tertinggal, Egy terus aktif membantu sernagan. Ia rajin membuka ruang serta turun ke belakang untuk menjemput dan ikut mengalirkan bola.
Usaha Vion Zlate Moravce akhirnya membuahkan hasil di menit ke-87 setelah Adam Brenkus mampu menyamakan kedudukan menjadi 2-2.
|
Dalam kondisi imbang 2-2, Egy nyaris jadi pencetak gol ketiga timnya. Egy menerima umpan di depan gawang tetapi tendanganya tepat di tangkapan kiper lawan.
Egy lagi-lagi mendapat peluang mencetak gol di masa injury time. Umpan lambung yang diarahkan ke kotak penalti berhasil disundul Toma Vestenicky ke arah Egy.
Egy punya ruang terbuka untuk mengirim bola masuk ke gawang tetapi bola tendangan Egy hanya membentur tiang.
(ptr/nva)